INDEPENDENews.com, BANJARBARU – PSM Makassar sukses memperburuk nasib Barito Putera yang kini makin terancam degradasi usai menelan kekalahan di kandang sendiri.
Bertanding di Stadion Demang Lehman, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Sabtu (17/5/2025), Juku Eja menumbangkan Laskar Antasari dengan skor telak 1-3.
Kekalahan ini menjadi pukulan berat bagi Bagas Kaffa dan rekan-rekannya yang tengah berjuang keluar dari zona degradasi. Tambahan tiga poin untuk PSM sekaligus menambah tekanan pada Barito Putera yang kini harus menggantungkan nasibnya pada hasil pertandingan tim lain.
Situasi makin rumit bagi Barito setelah Madura United secara mengejutkan menumbangkan Bali United di kandangnya sendiri dengan skor 0-2. Kemenangan ini membuat persaingan di papan bawah semakin ketat.
Barito Putera yang saat ini mengoleksi 31 poin hanya bisa berharap Semen Padang gagal meraih kemenangan saat menjamu Persik Kediri, Minggu (18/5/2025).
Jika Semen Padang menang, mereka akan mengoleksi 35 poin — menyamai perolehan Persis Solo yang duduk di posisi aman klasemen sementara, yakni peringkat 14-15.
Artinya, Barito Putera hampir pasti akan terdegradasi ke Liga 2 jika Semen Padang meraih kemenangan di laga pamungkasnya.
Mengingat Liga 1 Indonesia musim ini hanya menyisakan satu pertandingan, setiap poin kini sangat menentukan nasib tim-tim papan bawah.
Kekalahan di hadapan pendukung sendiri tak hanya merusak asa Barito bertahan di kasta tertinggi, tapi juga menegaskan bahwa perjuangan mereka belum selesai sampai peluit akhir musim dibunyikan. (*)
