DPW PAN Sulsel Bakal Punya Dua Ketua Harian Amran Mahmud dan Edy Manaf

Berita Utama, Sulsel85 Dilihat

INDEPENDENews.com, MAKASSAR – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Sulawesi Selatan akan dipimpin dua ketua harian.

Mereka adalah Amran Mahmud, mantan Bupati Wajo, dan Andi Edy Manaf, Wakil Bupati Bulukumba.

Kedua nama tersebut tercantum dalam struktur kepengurusan DPW PAN Sulsel yang sudah diserahkan ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN.

Rencananya, Surat Keputusan (SK) dari DPP PAN terkait susunan pengurus DPW PAN Sulsel akan turun pada 1 September 2025.

Dengan adanya dua ketua harian, PAN Sulsel disebut akan lebih solid dalam menjalankan kerja-kerja organisasi menjelang kontestasi politik mendatang.

Amran Mahmud Masuk Struktur DPW PAN Sulsel

Nama Amran Mahmud kembali mencuat setelah masuk dalam struktur Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Sulawesi Selatan sebagai salah satu ketua harian.

Amran bukan figur baru di panggung politik Sulsel.

Lahir di Sengkang, Kabupaten Wajo, 11 April 1970, ia dikenal sebagai akademisi sekaligus politisi PAN.

Karier politiknya terbilang panjang.

Ia pernah menjabat Ketua DPD PAN Wajo periode 2005–2015, sebelum kemudian dipercaya menjadi Wakil Bupati Wajo (2009–2014) mendampingi Andi Burhanuddin Unru.

Puncak kariernya datang pada 2019, ketika ia dilantik sebagai Bupati Wajo.

Bersama wakilnya, Amran, pasangan yang dikenal dengan sebutan “Duo Amran” itu memimpin hingga 2024.

Selama lima tahun menjabat, Amran Mahmud mengusung program penciptaan 10 ribu wirausahawan baru.

Target itu bahkan terlampaui dengan lahirnya lebih dari 10.200 pelaku usaha baru di Wajo.

Kepemimpinannya juga berhasil mencatat pertumbuhan ekonomi daerah yang positif, yakni 6,77 persen pada 2021, di atas rata-rata provinsi maupun nasional.

Berbagai penghargaan turut diraih Wajo selama masa pemerintahannya.

Di mata publik, Amran Mahmud dikenal sebagai sosok pemimpin yang sederhana dan dekat dengan rakyat.

Ia kerap hadir tanpa protokoler berlebihan, makan di warung kaki lima, hingga melayat warga yang berduka. Citra merakyat itu membuatnya diterima lintas golongan, baik organisasi keagamaan maupun komunitas masyarakat.

Kini, setelah menuntaskan masa jabatan sebagai bupati, Amran Mahmud kembali ke jalur politik melalui PAN.

Ia dipercaya mengisi posisi ketua harian DPW PAN Sulsel bersama Andi Edy Manaf, Wakil Bupati Bulukumba.

Kehadiran Amran Mahmud di jajaran DPW PAN Sulsel disebut akan memperkuat soliditas partai menjelang kontestasi politik mendatang.

Andi Edy Manaf

Sosok H. Andi Edy Manaf kembali jadi sorotan setelah masuk dalam struktur Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Sulawesi Selatan sebagai salah satu ketua harian.

Andi Edy Manaf bukan wajah baru di dunia politik. Lahir di Bulukumba, 11 Mei 1968, ia meniti pendidikan hingga meraih gelar sarjana Ilmu Sosial dan Politik di Universitas Hasanuddin.

Jejak kariernya dimulai dari dunia swasta, bekerja di Bosowa Grup, sebelum kemudian terjun ke politik.

Karier politiknya cukup panjang.

Ia tercatat pernah menjadi anggota DPRD Kabupaten Bulukumba (2004–2009), lalu menjabat Wakil Ketua DPRD Bulukumba (2009–2014). Setelah itu, Edy melangkah ke tingkat provinsi sebagai anggota DPRD Sulsel selama dua periode, 2014–2019 dan 2019–2020.

Puncak kariernya adalah ketika ia terpilih sebagai Wakil Bupati Bulukumba mendampingi Andi Muchtar Ali Yusuf pada 2021. Duet ini kembali memimpin untuk periode kedua 2025–2030 setelah dilantik pada Februari 2025.

Selain karier politik, Andi Edy Manaf aktif di berbagai organisasi. Ia pernah menjabat Ketua FKPPI dan Ketua IPSI Bulukumba, serta terlibat di ICMI dan organisasi kemahasiswaan sejak masa kuliah di Unhas. Sejak 2021, ia juga dipercaya sebagai Ketua DPD PAN Bulukumba.

Edy dikenal sebagai politisi yang dekat dengan masyarakat dan rajin turun langsung ke lapangan.

Dalam beberapa kesempatan, ia juga menegaskan komitmennya terhadap isu-isu sosial, termasuk pemberantasan narkoba yang dinilainya sudah merambah hingga lembaga pemasyarakatan.(*)