Partai Nasdem menganggap demonstrasi menolak Anies Baswedan adalah rekayasa. Hal itu disampaikan oleh Ketua DPP NasDem Effendy Choirie menanggapi demonstrasi di Solo, Jawa Tengah, Minggu (25/22/2022).
Mantan Gubernur DKI Jakarta sekaligus bakal calon presiden dari Partai Nasdem, Anies Baswedan mendapatkan penolakan oleh sekelompok warga saat hendak menghadiri pernikahan di Solo, Jawa Tengah.
Partai NasDem merespons santai penolakan kepada bakal calon presiden yang akan diusung pada tahun 2024 itu.
“Nggak ada masalah, itu rekayasa semua. Nanti mereka akan capek sendiri. Nggak apa-apa, Mas Anies makin dizalimi makin bagus,” kata Ketua DPP NasDem Effendy Choirie (Gus Choi), Senin (26/12/2022).
Gus Choi menilai kesabaran Anies makin tebal dengan adanya demo penolakan itu. Dia kemudian menyinggung soal doa yang dikabulkan.
“Kesabarannya makin tebal, makin dicintai Allah. Selanjutnya Allah akan mengabulkan doanya,” tutur dia.
Diketahui, sekelompok orang yang menamakan diri sebagai Masyarakat Solo Raya menggelar aksi menolak kedatangan Anies Baswedan di Kota Solo, Minggu (25/12).
Aksi dilakukan dengan membentangkan poster bernada penolakan di tepi jalan sekitar kawasan exit Tol Klodran.(*)
- Sinergi Kampus dan Petani: Greenhouse Merica di Tompobulu Kini Lebih Efisien - 30 Juli 2025
- UIT Jalin Kerja Sama Strategis dengan PT Solusi Intek Indonesia dalam Bidang Keamanan Siber - 30 Juli 2025
- Bendera ASEAN Berkibar di Youth Coding Achievement, Disdik Sulsel: Kolaborasi Lintas Negara - 22 Juli 2025